Dikabarkan bahwa tiap tahun terdapat 493.242 wanita yang terdeteksi terkena kanker servik dan sebanyak 273.505 wanita meninggal dunia. Tiap hari di seluruh dunia sekitar 700 wanita harus meninggal disebabkan kanker serviks.
Lebih mengerikan lagi bila kita melihat interval waktu kematian wanita yang meninggal karena kanker serviks. Di dunia, setiap dua menit ada satu wanita yang meninggal dunia karena kanker serviks ini. Sedangkan di Indonesia, setiap 60 menit ada satu wanita yang meninggal karena kanker ganas ini.
Keganasan kanker serviks di Indonesia ini disebabkan oleh minimal 2 faktor. Pertama, karena memang kanker serviks bersifat sangat ganas. Kedua, banyak wanita yang belum mengetahui gejala dan tanda-tanda kanker servik.
Kanker Serviks
Mari kita simak lebih dahulu apa itu kanker serviks, setelah itu kita bahas mengenai gejala kanker serviks. Kanker serviks atau yang juga dikenal dengan nama kanker leher rahim adalah kanker yang menyerang organ bagian depan rahim atau peralihan antara rahim dan vagina. Pada organ yang dalam istilah medis disebut serviks uterus itu, sel kanker menyerang dan mengganas.Penyebab kanker serviks adalah virus bernama Human papiloma Virus (HPV). Ini merupakan penyebab utama kanker serviks. Sekitar 99 persen penderita kanker serviks disebabkan karena serangan virus HPV.
Virus HPV ini ukurannya kecil, dengan diameter virus sekitar 55 nm. Meski kecil, namun virus HPV sangat berbahaya karena ada yang mampu bertahan meski coba dilumpuhkan oleh sistem kekebalan tubuh. Virus yang mampu bertahan iniah yang kemudian menetap dan menyebabkan terjadinya kanker serviks.
Infeksi virus HPV yang menyebabkan kanker serviks ini bisa karena kontak kelamin seperti lewat hubungan seks. Di samping itu, faktor penyebab timbulnya virus HPV tersebut juga sangat rentan pada wanita yang merokok, suka berganti-ganti pasangan seks, dan menikah di usia terlampau muda.
Gejala-Gejala
Pada stadium awal kanker serviks, tidak ada gejala yang jelas apakah seorang wanita telah terserang kanker serviks. Namun dalam perkembangan berikutnya, gejala kanker serviks mulai dirasakan di antaranya seperti sulit untuk buang air kecil, sering mengalami nyeri di panggul, keputihan bercampur darah, serta terjadi perdarahan di organ vital perempuan.Jika Anda sebagai seorang wanita mengalami gejala-gejala kanker serviks tersebut, waspadalah dan lekas memeriksakan diri agar pengobatan kanker serviks secara dini dapat dilakukan.
Untuk mencegah kanker serviks, cara terbaik adalah dengan menjaga perilaku seks secara sehat serta aktif memeriksakan diri. Di samping itu melakukan vaksinasi antikanker serviks juga wajib dilakukan oleh wanita.
Sebaliknya, bagi yang sudah terlanjur terserang kanker serviks, cepatlah berobat. Baik dengan pergi ke dokter maupun menggunakan pengobatan alternatif kanker serviks. Penanganan medis biasanya akan dilakukan berdasarkan tingkat stadium kanker serviks yang diderita.
Penanganan medis yang dilakukan bisa seperti operasi pembedahan dengan mengangkat rahim, melakukan kemoterapi dan radioterapi. Sementara, untuk pengobatan alternatif kanker serviks dilakukan dengan mengonsumsi obat herbal anti kanker serviks yang punya daya untuk memberantas kanker serviks dan menangkal agar kanker serviks tidak terjadi lagi.
Salah satu herbal antikanker terbaik saat ini adalah Sarang Semut. Untuk mendapatkan informasi dan produk terbaik yang dapat membantu memerangi kanker serviks, anda bisa klik disini atau disini.
0 comments:
Post a Comment